Sabtu, 02 Februari 2013

anatomi tulang & 4 sehat 5 sempurna

Anatomi Tulang
www.InsyaAllah.com
Pengirim : Dani Ramdani
Editor : Rian Suprayogi


"Tiap-tiap ruas tulang anak adam itu ada sedekahnya setiap harinya" (HR Bukhari, Muslim)

Seorang doktor ahli bedah yang berfungsi juga sebagai staf pengajar anatomi di Universitas Muhammadiyah Yogyakarta menemukan fenomena wudhu yang sangat berkaitan dengan anatomi tubuh manusia khususnya tulang. Bertahun-tahun mendalami ilmu bedah dan anatomi, akhirnya doktor tersebut menyimpulkan bahwa jumlah bilangan ruas tulang yang kita basuh setiap kali berwudhu sama dengan jumlah keseluruhan tulang manusia dan sama dengan jumlah bilangan hari dalam 1 tahun hijriah.

Kebanyakan manusia tidak pernah memperhatikan jumlah tulangnya sendiri, bahkan seorang doktor sekalipun. Menurut ilmu anatomi, jumlah tulang manusia dewasa adalah 206 ruas (Henry Netter, 1906). Akan tetapi secara embriologis, pusat penulangan semasa kehidupan janin dalam kandungan adalah sekitar 350-an pusat penulangan (Leslie Brainerd Arey, 1934), yang kemudian banyak pusat-pusat penulangan yang menyatu, membentuk satu tulang dewasa. Bilangan pusat penulangan itu ternyata dekat dengan bilangan hari dalam satu tahun.
Dalam kaitannya dengan kaedah harian wudhu, pembasuhan anggota wudhu kebanyakan sebanyak 3 kali, dan ada yang 1 kali (membasuh kepala dan telinga).

Cuba kita perhatikan jumlah penyusunan tulang pada
bahagian-bahagian tubuh yang dibasuh pada saat berwudhu;

a.Lengan dan tangan: 30 batang tulang yang terdiri ;
1 buah tulang lengan atas
2 buah tulang lengan bawah
8 buah tulang pergelangan tangan
19 buah tulang telapak dan jari-jari

b.Tungkai dan kaki (31 batang)
2 tungkai bawah
8 buah tulang pergelangan kaki
21 buah tulang telapak dan jari-jari

c.Wajah (12 batang)
1 buah tulang dahi
1 buah tulang baji
1 buah rahang atas
1 buah rahang bawah
1 buah tulang air mata
1 buah tulang pelipis
2 buah tulang hidung
2 buah tulang pipi

d.Rongga mulut dan hidung (41 batang)
32 gigi geligi
1 buah tulang langit-langit
1 buah rahang
7 buah sekat dan karang hidung

e.Kepala dan telinga (12 batang)
2 buah tulang pelipis
2 buah tulang ubun-ubun
1 buah tulang
1 buah tulang baji
1 buah tulang dahi
1 buah tulang belakang kepala
6 buah tulang pendengaran

Bahagian tubuh dari poin a-d dijumlahkan


30+31+12+41= 114.


Angka tersebut dikalikan 3 oleh karena ketika berwudhu, dilakukan pembasuhan sebanyak 3 kali, menjadi

114x3= 342.

Poin e tidak dikalikan 3 karena saat wudhu, kepala dan telinga dibasuh hanya 1 kali. Angka 342 dijumlahkan dengan 12 didapatkan angka 354.

Angka ini sama dengan jumlah seluruh jumlah hari dalam 1 tahun hijriah, sekaligus sama dengan jumlah seluruh tulang manusia.

Dengan demikian membasuh anggota tubuh disaat berwudhu seakan-akan sudah membasuh seluruh tubuh.
Apakah ini suatu kebetulan??







Jumlah seluruh suas tulang belakang ada 33 buah yang terdiri dari 5 jenis tulang, yaitu :

1. Tulang leher/osteon servikalis (7 buah)
2. Tulang punggung/osteon torakalis (12 buah)
3. Tulang pinggang/osteon lumbalis (5 buah)
4. Tulang kelangkang/osteon sarkum (5 buah)
5. Tulang ekor/osteon coccigialis (4 buah)


Empat Sehat Lima Sempurna / 4 Sehat 5 Sempurna Pada Makanan Pokok, Lauk-Pauk, Sayur-Mayur, Buah, dan Susu ::

Empat Sehat Lima Sempurna adalah terdiri dari berbagai unsur makanan yang biasa dimakan orang setiap hari, yaitu :
1. Makanan Pokok
Makanan utama berfungsi sebagai sumber tenaga bagi tubuh untuk dapat mampu malakukan aktifitas sehari-hari. Contohnya seperti nasi, jagung, oat, kentang, gandum / tepung terigu, serta umbi-umbian lainnya.
2. Lauk-Pauk
Lauk pada makanan memiliki fungsi untuk memenuhi kebutuhan zat pembangun pada tubuh. Misalnya yaitu tempe, tahu, telur, daging, ikan, dan lain-lain.
3. Sayur-Mayur
Sayur-sayuran pada makanan memiliki fungsi untuk memenuhi kebutuhan zat pengatur pada tubuh. Contoh : Kangkung, bayam, terong, tomat, cabe, kacang panjang, kol gepeng, labu siam, dan lain sebagainya.
4. Buah
Mirip dengan sayur mayur, buah-buahan pada makanan memiliki fungsi untuk memenuhi kebutuhan zat pengatur pada tubuh. Contohnya yakni apel, manggis, markisa, kesemek, salak pondoh, duren, dan lain sebagainya.
5. Susu
Susu sebagai pelengkap di mana tidak ada kewajiban atau keharusan kita untuk mengkonsumsi atau meminumnya. Namun tidak ada salahnya jika kita minum susu setelah makan, karena mengandung berbagai macam kandungan zat yang berguna dan baik bagi tubuh kita.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar